Memasuki usia remaja jerawat akan mulai muncul karena pada tubuh kita terjadi perubahan hormon yang drastis. Perubahan hormon yang dimaksud adalah peningkatan produksi hormon gender atau yang lebih sering disebut dengan nama hormon androgen.
Hormon androgen ini adalah hormon yang berperan penting dalam perkembangan ciri-ciri gender baik pada laki-laki maupun perempuan. Beberapa ciri yang di pengaruhi oleh hormon androgen ini seperti perubahan suara pada laki-laki, tumbuhnya jakun, kumis, janggut dan seterusnya. Sedangkan pada wanita seperti perubahan bentuk tubuh, pinggul, perkembangan payudara, dan seterusnya.
Nah produksi hormon androgen dalam jumlah banyak ini ternyata juga dapat mempengaruhi kerja kelenjar polisebasea yang ada di bawah kulit. Seperti yang sudah pernah di bahas pada artikel sebelumnya jika kerja kelenjar ini adalah untuk memproduksi sebum atau minyak yang berfungsi untuk menjaga kulit agar tetap lembap. Karena produksinya meningkat maka peluang untuk terjadinya jerawat juga menjadi lebih tinggi.
Karena itulah penyebab jerawat pada remaja yang paling utama adalah perubahan hormon.
Apa saja makanan yang dapat memicu munculnya jerawat pada remaja karena perubahan hormon ini?
Berikut ini adalah 5 jenis makanan penyebab jerawat pada remaja yang harus kamu ketahui:
1. Makanan Yang Manis-manis
makanan yang manis-manis |
Makanan ini mengandung banyak gula yang dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Dengan meningkatnya kadar gula dalam darah maka produksi hormon insulin juga akan ikut meningkat. Akibat peningkatan hormon insulin ini maka akan berpengaruh pada munculnya jerawat.
Beberapa jenis makanan tinggi gula yang harus di hindari contohnya kue manis, es krim, dan makanan tinggi gula lainnya.
2. Makanan Yang Mengandung Indeks Glikemik Tinggi
makanan tinggi indeks glikemik |
Peningkatan glukosa dalam darah ini akan memicu hormon insulin yang dapat memicu munculnya jerawat. Oleh karena itu makanan tinggi indeks glikemik harus di hindari pada saat jerawat sedang tumbuh banyak di wajah.
Beberapa jenis makanan tinggi indeks glikemik seperti keripik kentang, roti cookis, sereal, dan nasi.
3. Susu Sapi dan Olahannya
Susu sapi dan olahannya |
Hal ini bukan berarti kamu sama sekali tidak boleh untuk mengonsumsi susu atau makanan olahannya namun jumlahnya jangan terlalu banyak.
Mengapa tidak boleh terlalu banyak?
Karena susu mengandung hormon yang di curigai juga dapat memicu terjadinya jerawat. Selain itu susu yang di jual di pasaran seperti susu kental manis itu sudah di campur dengan banyak gula. Sehingga mengongumsinya akan membuat gula darah naik, dan ini tidaklah baik karena dapat memicu jerawat.
4. Fast Food
Fast food |
Padahal jika terlalu sering memakan makanan fast food ini akan memberikan dampak yang kurang baik bagi kesehatan diri kita sendiri. Fast food sebaiknya tidak dijadikan pilihan kecuali dalam keadaan kepepet.
Fast food juga dicurigai sebagai salah satu makanan yang dapat memicu munculnya jerawat pada remaja. Hal ini di karenakan fast food biasanya mengandung banyak minyak dan gula. Jadi sebaiknya fast food jangan terlalu sering dikonsumsi.
5. Junk Food
Junk food |
Yang terakhir adalah junk food. Makanan jenis ini tidak jauh berbeda dengan fast food, namun junk food biasanya mengandung gizi yang lebih rendah dan tinggi gula dan minyak.
Junk food tidak boleh terlalu sering di konsumsi karena akan berdampak buruk bagi kesehatan. Ini adalah salah satu faktor penyebab orang mengalami obesitas, yaitu terlalu sering ngemil junk food.
Jika kamu tidak ingin jerawatmu bertambah banyak maka kurang-kurangilah makan junk food.
EmoticonEmoticon